Sidoarjo - Hingga Selasa malam 29/09/.tim gabungan BPBD,TNI, Polri masih berjibaku untuk mencari 65 santri Al khoziny buduran, Sidoarjo. Meskipun belum diketahui pasti jumlah santri yang terjebak di dalam reruntuhan,
Sementara untuk santri yang selamat langsung dievakuasi ke gedung kampus Al khoziny untuk mendapatkan pertolongan dari tim medis
Wahid, salah satu santri yang selamat, menceritakan detik-detik menegangkan saat bangunan mulai berguncang. Dan tak lama kemudian langsung ambruk.
"Waktu salat Ashar, di rakaat kedua sudah terasa getaran. Tiba-tiba sisi kiri mushola ambruk. Ada sekitar 100 santri yang ikut berjamaah," tuturnya
Untuk mempermudah prose evakuasi korban, sejumlah alatberat diturunkan ke lokasi kejadian, sebanyak 18 mobil ambulance disiapkan untuk mengevakuasi korban yang masih terjebak dalam gedung.
Hingga berita ini diturunkan, sedikitnya empat korban dilaporkan meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan. Jumlah pasti korban luka maupun yang masih tertimbun belum dapat dipastikan karena proses evakuasi masih berlangsung
Diketahui bangunan di asrama putra Pondok Pesantren Al Khoziny, Jalan KHR Abbas, Buduran, Sidoarjo, ambruk, Senin (29/9/2025) sore
Bangunan yang ambruk adalah bangunan musala yang tengah dalam proses pembangunan.Peristiwa terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Saat itu, ratusan siswa dan jamaah menunaikan salat Ashar di lantai dua musholla. Saat memasuki rokaat kedua, bangunan langsung ambruk(bank)
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!